Malinau
Tanam Padi Bersama: Langkah Nyata Bupati Bersama PESAT Malinau
Rully Yulianti Pratiwi
31 October 2025
4 views

Tanam Padi Bersama: Langkah Nyata Bupati Bersama PESAT Malinau

Malinau – Bupati Malinau Wempi W Mawa, S.E., M.H., bersama Satgas Pertanian Sehat (PESAT) melakukan kegiatan tanam padi di lahan kelompok tani Nasimpungan, Desa Putat, Jumat (31/10/2025).

Selain kegiatan tanam padi, acara juga dirangkai dengan pemeriksaan kesehatan gratis bagi anggota Satgas PESAT sebagai bentuk perhatian terhadap kesejahteraan dan kesehatan para petani.

Dalam arahannya, Bupati Wempi mengungkapkan rasa syukur karena dapat kembali bertemu dan bekerja bersama di lapangan. Ia mengatakan, kegiatan tanam padi ini adalah bagian dari upaya nyata dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Malinau.

“Kita punya tanggung jawab bersama agar ketahanan pangan benar-benar terwujud di Bumi Intimung. Tahap demi tahap, kita melangkah bersama supaya pertanian sehat bisa menjadi nyata,” ujar Bupati Wempi.

Bupati menjelaskan, target tanam gabah pada masa tanam pertama (MP1), kedua (MP2), dan ketiga (MP3) telah dirancang dengan luasan sekitar 200 hektare. Saat ini, sekitar 150 hektare sudah tergarap. Ia juga menekankan pentingnya konsistensi dan kolaborasi antar kelompok tani serta dukungan pemerintah desa agar lahan yang ada bisa dimanfaatkan secara optimal.

Selain fokus pada padi, Bupati juga menyoroti pencapaian sektor jagung yang telah memenuhi target tanam. Ia menilai hal ini penting karena jagung menjadi salah satu bahan utama pakan ternak yang sedang dikembangkan di Malinau.

“Produksi jagung jangan sampai putus, karena ini berhubungan dengan rencana kita membuat pakan ternak sendiri. Kalau bahan bakunya tidak ada, produksi pakan juga berhenti,” jelasnya.

Bupati juga meminta Dinas Pertanian untuk menyiapkan jaminan asuransi kerja bagi anggota Satgas PESAT melalui BPJS Ketenagakerjaan, agar mereka terlindungi selama bekerja di lapangan.

“Saya minta ini jadi prioritas. Semua Satgas PESAT harus diasuransikan. Ini penting untuk keselamatan kerja mereka,” tegasnya.

Bupati Wempi turut mengingatkan pentingnya disiplin kerja, semangat gotong royong, serta menjaga kekompakan antaranggota PESAT. Ia berharap kegiatan ini tidak hanya membuka lapangan kerja, tetapi juga mendorong optimalisasi lahan tidur agar lebih produktif.

“Kalau semua orang tidak mau bertani, lalu siapa yang akan hasilkan makanan untuk kita? Jadi apa yang Bapak Ibu kerjakan ini nilainya sangat mahal, karena berhubungan langsung dengan kehidupan masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Bupati Wempi juga meminta agar hasil panen PESAT nantinya dapat disalurkan ke Perumda untuk diproduksi menjadi beras lokal Malinau, lengkap dengan label khas seperti “Beras PESAT Malinau”.

Ia menutup sambutannya dengan motivasi agar Satgas PESAT terus menjaga semangat, kesehatan, dan kedisiplinan dalam bekerja.

“Kita ingin masyarakat Malinau sejahtera dengan memanfaatkan potensi yang ada secara mandiri. Kalau semua ini berjalan baik, maka tahun depan peluang untuk memperluas rekrutmen PESAT akan semakin besar,” pungkas Bupati.

Komentar (0)

Tinggalkan Komentar

* Email Anda tidak akan dipublikasikan. Semua kolom wajib diisi.

Memuat komentar...