Malinau
Sekda Malinau Buka Mini Soccer Kemilau U-12, Sportivitas Jadi Kunci Pembinaan Usia Dini
Rully Yulianti Pratiwi
17 December 2025
8 views

Sekda Malinau Buka Mini Soccer Kemilau U-12, Sportivitas Jadi Kunci Pembinaan Usia Dini

Malinau – Sekda Malinau, Dr. Ernes Silvanus, S.Pi., M.M., M.H., secara resmi membuka Open Tournament Mini Soccer U-12 Kemilau 2025 yang digelar di Lapangan Sepak Bola Desa Malinau Seberang, Kecamatan Malinau Utara, Selasa (16/12/2025).

Dalam sambutannya, Sekda Malinau menyampaikan apresiasi kepada panitia pelaksana, Karang Taruna, pemerintah kecamatan, pemerintah desa, serta seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya turnamen mini soccer usia dini tersebut.

Ia menilai kegiatan ini sangat penting sebagai wadah pembinaan olahraga sejak usia dini.

“Kalau sudah usia seperti kita ini, mau olahraga semangat ada tapi tenaga sudah tidak ada. Karena itu, adik-adik harus dibiasakan mencintai olahraga sejak kecil. Ini penting untuk kesehatan, melatih keterampilan, dan membentuk karakter,” ujar Sekda.

Sekda berharap melalui turnamen ini dapat lahir atlet-atlet muda potensial, baik dari Kecamatan Malinau Utara, desa-desa, hingga ke tingkat Kabupaten Malinau.

Ia juga mengapresiasi peran pelatih dan manajer yang konsisten membina anak-anak usia dini.

“Yang paling penting bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi prosesnya. Junjung tinggi sportivitas, karena dari sinilah generasi muda yang hebat akan lahir,” pesannya kepada seluruh peserta.

Sementara itu, Ketua Panitia Turnamen Mini Soccer U-12 Kemilau 2025, Fitalis, menjelaskan bahwa turnamen ini merupakan yang pertama digelar secara terbuka (open) di Kabupaten Malinau. Sebelumnya, kegiatan serupa hanya dilaksanakan antar desa atau antar kecamatan di wilayah Malinau Utara.

“Turnamen ini kami buka secara open se-Kabupaten Malinau sebagai tantangan sekaligus ajang mengukur kemampuan pemain usia dini, khususnya U-12,” jelasnya.

Fitalis menyebutkan, jumlah peserta yang mengikuti turnamen ini sebanyak 14 tim putra dan 4 tim putri. Ia juga menegaskan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dan disiplin, terutama terkait batasan usia pemain. Panitia akan menerapkan aturan tegas bagi tim yang melanggar ketentuan usia.

“Kami ingin anak-anak belajar tentang aturan dan disiplin sejak dini. Harapannya, dari turnamen ini akan lahir pemain-pemain sepak bola yang berkualitas dan berkarakter untuk masa depan Malinau,” tutupnya.

Komentar (0)

Tinggalkan Komentar

* Email Anda tidak akan dipublikasikan. Semua kolom wajib diisi.

Memuat komentar...