
Turnamen BAPOPSI 2025: Langkah Awal Menuju Atlet Masa Depan Malinau
Malinau — Turnamen Piala Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI) U-12 dan U-15 cabang olahraga Sepak Bola resmi dimulai di Stadion Utama Malinau. Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Malinau, Jakaria, S.E., ., Senin (1/12/2025).
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada panitia, para official, pelatih, serta seluruh peserta didik yang mengikuti turnamen tersebut.
Ia menegaskan bahwa kehadiran para pelajar di ajang ini menunjukkan bahwa generasi Malinau memiliki semangat, kemampuan, dan tekad besar untuk maju melalui dunia olahraga.
“Turnamen ini sangat strategis dalam memajukan olahraga pelajar. Pembinaan harus dimulai sejak usia dini, karena dari sinilah akan lahir atlet-atlet tangguh yang kelak membawa nama Malinau, Kalimantan Utara, bahkan Indonesia,” ujarnya.
Wabup juga menegaskan komitmen Pemkab Malinau untuk terus memberikan dukungan terhadap pelaksanaan turnamen BAPOPSI.
Ia meminta panitia dan pelatih menjalin komunikasi dengan berbagai pihak, termasuk PSSI, agar pembinaan atlet dapat dilakukan secara berjenjang dan profesional.
“Jangan hanya berhenti pada kegiatan seremonial. Pembinaan harus berkelanjutan, manajemen harus tertata. Atlet yang kita miliki hari ini harus terus didorong untuk tampil di jenjang lebih tinggi,” tegasnya.
Kepada para peserta, Wabup berpesan agar terus berlatih dan tidak cepat puas. Ia menyebut bahwa setiap tetes keringat yang dikeluarkan saat berlatih adalah investasi untuk masa depan.
Ketua Panitia, Jimmy Kalvin Riung, dalam laporannya menyampaikan bahwa turnamen ini bertujuan untuk membina dan menemukan bibit atlet usia dini pada cabang olahraga sepak bola dan mini soccer.
Turnamen ini diikuti 11 tim, terdiri dari kategori U-12 (SD/Gugus) sebanyak 7 Tim dan kategori U-15 (SMP/Kecamatan) sebanyak 4 Tim.
Turnamen akan berlangsung mulai hari ini tanggal 1 s.d 6 Desember 2025, dengan lokasi Mini Soccer di Stadion Utama Malinau dan Sepak Bola U-15 di Lapangan Borneo, Desa Tanjung Lapang. (Sa)




