
Menembus Geografis Ekstrem, Pemuda Sungai Tubu Satukan Desa Lewat Karang Taruna Cup
Malinau, 20 November 2025 – Setelah resmi terbentuk, Karang Taruna Kecamatan Sungai Tubu (Kesitu) langsung menunjukkan semangat dengan melaksanakan sebuah event olahraga yang melibatkan para pemuda dari lima desa di wilayah tersebut.
Meski dikenal memiliki kondisi geografis ekstrem, dengan jarak antardesa yang jauh dan sejumlah wilayah yang berada dalam kawasan hutan serta Taman Nasional Kayan Mentarang, hal ini tidak menyurutkan tekad anak muda Sungai Tubu untuk berkumpul dan berorganisasi.
Kecamatan Sungai Tubu yang terdiri dari Desa Long Pada, Long Ranau, Long Nyau, Rian Tubu, dan Long Titi, mulai menggagas pembentukan Karang Taruna Kecamatan sejak beberapa waktu lalu.
Berawal dari inisiatif sejumlah pemuda yang berdialog dengan Camat Sungai Tubu untuk meminta fasilitasi, Karang Taruna akhirnya dibentuk dan dilantik pada bulan Agustus 2025 bersamaan dengan Pekan Olahraga Kecamatan (PORCAM) dalam rangka HUT ke-80 RI.
Setelah terbentuk, pengurus Karang Taruna bergerak cepat dan memutuskan menggelar Karang Taruna Cup 2025, sebuah turnamen sepak bola sebagai wadah menjaring bakat muda sekaligus mempererat silaturahmi antar desa.
“Karang Taruna Cup Tahun 2025 ini pertama kali dilaksanakan sejak Kecamatan Sungai Tubu berdiri. Kami bersyukur karena di bawah kepemimpinan Bupati Malinau Bapak Wempi W. Mawa melalui Dispora Malinau, kami diberi kesempatan melaksanakan kegiatan di bidang olahraga. Antusias masyarakat saat PORCAM Agustus lalu dan semangat atlet KESITU saat IRAU mendorong kami melaksanakan kegiatan ini,” ungkap Idau, Ketua Panitia Pelaksana.
Camat Sungai Tubu, Jimmy Sakay, S.Hut., M.H., menyambut baik kegiatan ini dan menegaskan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan.
“Melalui event ini, kami berharap ada wadah bagi anak-anak muda untuk berdiskusi dan bergerak menghasilkan ide-ide pembangunan. Kecamatan Sungai Tubu yang diresmikan pada 2013 harus bergerak cepat, dan anak muda menjadi motor penggeraknya. Pemerintah memberikan ruang dan dukungan, dan Karang Taruna memanfaatkannya dengan baik. Kami berharap kegiatan ini menjadi agenda rutin Karang Taruna,” tuturnya.
Selain menjadi ajang olahraga, kegiatan yang dipusatkan di Long Pada ini juga membuka peluang ekonomi bagi warga lokal. Selama pertandingan berlangsung pagi dan sore hari, masyarakat memanfaatkan kesempatan dengan membuka warung dan berjualan makanan.
“Masyarakat juga kami dorong membuka usaha, baik menjual jajanan ringan maupun makanan berat,” tambah Idau.
Karang Taruna Cup 2025 resmi dibuka oleh Camat Sungai Tubu dan diikuti oleh 10 tim sepak bola dari seluruh desa se-Kecamatan Sungai Tubu.
Kegiatan ini tidak hanya mempererat kebersamaan, tetapi juga menjadi bukti bahwa semangat pemuda tetap menyala meski berada di wilayah yang penuh tantangan.




